Perut Buncit Ternyata Banyak Jenisnya
Perut Buncit Ternyata Terdiri dari Banyak Jenis, Begini Cara Menanganinya
1. Buncit alkohol
Bentuk perut ini gendut dan menonjol terutama di bagian depan sampai batas pinggang.
Sementara bagian bawah dan pinggul tidak terlalu gemuk.
Penyebab perut ini biasanya konsumsi alkohol dan makan makanan karbohidrat olahan.
Untuk menangani perut jenis ini, bisa mengurangi konsumsi alkohol dan karbo olahan.
- Perut kembung
Bentuk perut tipe ini seperti menonjol, menggembung seperti ban cadangan atau bagian atas kue muffin.
Orang dengan tipe perut ini biasanya akan menemukan perutnya mengembang seiring waktu, terutama setelah makan.
Penyebab utamanya adalah angin yang terperangkan di usus.
Untuk menghindari perut semacam ini hindari makanan yang bisa memicu kembung.
Jauh dari makanan pemanis buatan, gandum, bawang putih dan bawang, ceri dan plum, artichoke, bit dan jamur.
- Perut stres
Perut tipe ini bentuknya seperti mencuat ke depan tapi lebih lembut dan lebih kendur dari perut alkohol.
Tonjolan dimulai dari bagian bawah payudara.
Penyebab masalah ini, menurut Dr Marilyn Glnevile,
penulis Fat Around the Middle, adalah berada dalam situasi stres.
Untuk mengatasinya cuma perlu beristirahat dan menghindari stres.
Makan sedikit dan sering untuk menghentikan fluktuasi hormon.
4. Perut pir
Orang dengan perut pir biasanya memiliki tubuh yang langsing dan perut yang membesar di bagian pinggul.
Perut ini biasanya disebabkan oleh dominasi estrogen dan faktor genetik.
Untuk emngatasinya, perlu menghindari makanan tinggi lemak jenuh yang meningkatkan ekstrogen.
bisa mengonsumsi lebih sering biji-bijian dan serat.
5. Perut ibu
Buncit ini lebih disebabkan oleh prosesi setelah melahirkan.
Otot-otot belum kembali ketempat semula.
Untuk keluhan ini, hanya butuh bersabar karena akan mengecil dengan sendirinya.
Jika ingin segera kurusan, maka bisa melakukan terapi khusus.
- Perut tiroid
Nggak cuma perut, keluhan ini diikuti dengan membesarnya semua bagian tubuh termasuk lengan dan kaki.
Perempuan yang memiliki kondisi ini bakal terlihat seperti marsmallow.
Untuk kasus seperti ini, perlu melakukan pemeriksaan lebih dalam.
Gejala yang harus diwaspadai seperti mudah lelah, kaki dingin dan metabolisme yang lambat. (
AR)
#dari berbagai sumber